Sakit pinggang adalah salah satu keluhan yang awam dirasakan oleh banyak orang, baik muda maupun tua. Penyebab dari sakit pinggang pun amat bermacam, mulai dari perawakan tubuh yang buruk, cedera, sampai situasi medis serius seperti herniasi diskus intervertebralis.
dr. Harmantya Mahadhipta, Sp.OT (K)Spine dari RS EMC Tangerang menyebut bahwa terdapat suatu solusi untuk meredakan sakit pinggang itu, adalah dengan Lumbar Disc Replacement (LDR) atau Penggantian Diskus Lumbal.
“Penggantian Diskus Lumbal adalah prosedur pembedahan untuk mengangkat diskus yang rusak pada tulang belakang komponen bawah dan menggantinya dengan diskus lumbal buatan,” sebutnya.
dr. Harmantya pun mengatakan, tulang belakang lumbal terdiri dari lima tulang vertebra dan diskus intervertebralis di antara tulang rusuk dan panggul.
“Saat salah satu diskus ini rusak atau menjepit saraf di slot bonus new member 100 di awal sekitarnya, pengangkatan diskus yang sakit dan menggantinya dengan diskus lumbal artifisial dapat meringankan rasa sakit dan memulihkan mobilitas tulang belakang,” katanya.
Petunjuk-Petunjuk Semestinya Lakukan Penggantian Diskus Lumbal
dr. Harmantya menyatakan, penggantian diskus lumbal adalah opsi pengobatan yang amat baik untuk orang-orang mempunyai macam masalah punggung bawah tertentu dan belum menemukan kelegaan dari pengobatan konvensional, obat-obatan, atau fisoterapi.
“Anda mungkin semestinya menjalankan penggantian diskus artifisial lumbal apabila mempunyai salah satu dari gejala-gejala situasi seperti nyeri punggung bawah kronis yang kadang kala intensitasnya meningkat, nyeri punggung bawah yang meningkat ketika membungkuk atau mengangkat, kram otot atau kejang di punggung bawah,” ungkapnya.
“Nyeri yang menjalar ke pinggul, pantat, atau ke komponen belakang kaki dan nyeri punggung bawah yang dapat diredakan dengan sering berganti posisi,” terang dr. Harmantya.
Dirinya mengatakan, penggantian diskus artifisial lumbal dapat amat efektif dalam mengurangi rasa sakit pada orang dengan penyakit diskus degeneratif.
“Syaraf dan akar saraf tak lagi terjepit karena diskus intervertebralis yang sakit sudah diangkat dan taji tulang dihaluskan sehingga tak lagi bergesekan dengan struktur yang peka,” kata dr. Harmantya.
“Jarak normal antara tulang-tulang tulang belakang dipulihkan dan intervensi ini digabungkan untuk meredakan nyeri punggung bawah kronis,” jelasnya.
dr. Harmantya menerangkan, manfaat terbesar dari operasi penggantian diskus artifisial lumbal adalah dapat memulihkan atau mempertahankan gerakan pada tulang belakang dan dapat mempertahankan kesanggupan tulang belakang lumbal untuk menekuk, melentur, dan berputar.
“Sesudah penggantian diskus artifisial lumbal, pasien umumnya dapat kembali ke banyak aktivitas yang pernah mereka nikmati,” jelasnya.
Cara Penggantian Diskursus Lumbal
dr. Harmantya menyatakan bahwa cara kerja penggantian diskursus lumbal dimulai dengan pemeriksaan dokter dengan radiologi guna memutuskan luasnya diskus intervertebralis yang rusak.
“Perbuatan akan dilakukan dengan anestesi awam dan sayatan di perut kemudian dokter mengambil diskus lumbal yang rusak, termasuk komponen diskus yang menekan saraf atau akar saraf,” ungkapnya.
“Kedua tulang vertebra yang juga diketahui sebagai tulang belakang, dipersiapkan untuk mendapatkan diskus lumbal buatan dan apabila terdapat osteofit (taji tulang), dokter bedah akan menatanya,” terang dr. Harmantya.
Dia pun mengatakan, dokter akan membikin ruang di antara kedua tulang vertebra sedikit lebih besar untuk mendekati jarak alami di antara keduanya.
“Sisi bawah tulang tulang belakang komponen atas dan sisi atas tulang komponen bawah akan dipersiapkan untuk mendapatkan diskus buatan serta diskus lumbal buatan kemudian dimasukkan dengan hati-hati ke dalam tulang belakang dengan posisi yang ideal,” kata dr. Harmantya.
“Organ dan otot kemudian ditempatkan pada posisi yang awam dan sayatan di perut ditutup dengan jahitan yang dapat diresapi,” jelasnya.